Tittle : Ramadhan.a Golden Bomber
Author : Ran Haruka
Chap : 3 (finally)
Fandom : Golden Bomber, dan satu perempuan yg sdh sesuai(?) dgn imajinasi sang author
Genre : Funny, Love
Attention: ini ff sesuai dgn imajinasi saya jd apa pun komentar dari para readers saya terima dgn senang hati XD
"apa salah ku?"
tanya akane lagi yg berada di belakang kiryu
"kenapa tadi kamu mencium kyan!"
ucap kiryu kesal
"aku yg mencium akane! lalu kenapa? kau mau apa?"
jawab kyan dengan nada kasar
"HONTO NI BAKA!" BRUKK
kiryu marah dan mendorong kyan sehingga kyan terjatuh lalu kiryu lari meninggalkan kedua temannya itu
"kiryu kau mau kemana lagi!"
akane mengejar kiryu
"tunggu aka!"
teriak kyan sebelum akane berlari jauh
"eh apa?"
akane menghentikan langkahnya
"sudahlah jangan kejar dia lagi"
kata kyan seraya mencoba berdiri
"ke..kenapa?"
tanya akane
"nanti dia juga bisa pulang sendiri"
jawab kyan dengan santainya
"ung... iya deh"
akane agak ragu
"ayo kita pulang"
ajak kyan
Keesokan harinya saat sahur
"waaaaaaaaaa!!!!!! kiryuin mana???!!!"
teriak jun panik
"huh apa sih ribut ribut?"
kyan yg masih terbaring di kasur terbangun gara-gara suara jun
"huuaaayyaamm lumayan buat ngebangunin sahur"
kata kenji yg juga terbangun memuji suara jun
"kyan! kiryu, dia belum pulang!"
akane memasuki kamar kyan
"biarkan saja" BLETAK!
jawab kyan dengan santainya, karena akane kesal akane melempar alarm tepat di wajah kyan
"ittai~"
kyan mewek
Sementara itu di luar rumah
"ung... masuk gk ya?"
kiryuin yg berada di balik pintu ragu untuk membuka pintu rumah
KREEEKK "ta..ta..tadaima"
kiryu membuka pintu rumah yg sudah tua dan mengeluarkan bunyi tidak enak itu dengan pelan
"okaeri.. huuuaaaaaaaaaaaaaa akhirnya kau pulang!!!"
ucap akane yg langsung memeluk kiryu begitu dia memasuki rumah
"ihhh apa sih aka!" BRUKK
kiryuin menolak pelukan akane dan mendorongnya sehingga akane terjatuh
"eh? aduh? kenapa sih? kau ini kenapa?!"
akane kesal karena kiryu mendorongnya
kiryu tidak menghiraukan akane dan pergi ke kamarnya
"hiks hiks"
akane menangis, bukan karena didorong kiryu tapi sakit di hatinya
"aka.."
kyan menghampirinya
"sudahlah jangan menangis"
kyan memeluk akane yg masih tergeletak(sadis amat tergeletak) di lantai
"hiks..kyan..dia kasar pada ku"
akane menangis di pelukan kyan
"apa yg kalian lakukan hah?! kalian sengaja membuat ku cemburu ya?!"
amarah kiryu meluap setelah melihat mereka berdua berpelukan
"ti..tidak kiryu"
jawab akane
"memuakkan!"
ucap kiryu lalu berlari pergi keluar rumah lagi
"tunggu kau mau kemana lagi bodoh!"
kyan marah pada kiryu
tanpa basa basi akane mengejar kiryu dengan cepat begitu pula dengan kyan
"tunggu kau mau kemana?!"
akane dapat meraih tangan kiryu dan terhentilah mereka di samping sungai yg jernih yg berada di tengah tengah kota
"kyan! teganya kau!" (teganya..teganya..teganya... *author glundungan* XD)
ucap kiryuin
"teganya kau mengkhianati janji kita!" (hyaaaaaaa lebe XD)
lanjut kiryu marah
"hah? janji?"
akane bingung
"kau yg lebih dulu! kenapa kau mencium aka?!"
jawab kyan ikut marah
"hah?!"
kiryuin tertegun
"wallpapernya! wallpaper ketai aka! itu kau menciumnya di foto itu!"
ucap kyan
"jadi apa salahnya kalau aku mencium aka hah?! itu karena kau! kau tidak tau aku sangat cemburu!"
lanjut kyan membentak kiryu
"kau..kau
kasar padaku.. hiks.. cincin ini! pemberian mu ketika kau bilang kau
janji tidak akan mencintai orang lain selain aku! akan ku buang!" CLUUKK
kiryu menangis, kesal, dan kiryu melempar cincin pemberian kyan ke sungai
"ja..jangan!" BYUURR
teriak kyan, kyan melompat ke sungai dan diving (bahasa gahol XD) bermaksud mencari cincin itu
sepuluh menit kemudian
"ah..hah.."
kyan keluar dari sungai
"i..ini..jangan hilangkan lagi"
kyan tersenyum dan memberikan cincinnya kembali pada kiryu
"kau.. hiks aku janji tidak akan menghilangkannya lagi!"
ucap kiryu memeluk kyan
"jadi.. aku.. hanya.. orang.. ketiga.." BRUKK
akane jatuh pingsan
THE END
"KELUARGA BESAR GOLDEN BOMBER MENGUCAPKAN MINAL AIDIN WAL FAIZIN MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN"
kata AKANE, KIRYUIN, KYAN, JUN DAN KENJI ^_^
